Cinta

Cinta, apakah itu sekeping harap?
Yang menjadikan melodi dalam diriku berirama sepanjang waktu, tanpa tahu kapan kan berakhir.

Cinta, akankah kita menangisi diri?
Yang tak pernah pandai mengungkap asa. Menjadikannya abu dalam api yang tak pernah muncul

Cinta, ku torehkan namamu dalam setiap inci pembuluh nadiku bergetar.
Dalam setiap untai doa yang terpanjat.
Dalam tangis yang kunjung tertahan.
Dalam setiap detik jaringan metabolis ini bekerja.

Cinta, ku tau namamu takan pernah tertinggal.
Ku harap, begitupun kamu.



Sorry, because I am not clever to express it.
Especially for the beloved friends, family and the people who difficult to uncover something
Jatinangor, 10 September 2016
- di malam yang mulai menghilang

Comments

Popular Posts