MMSHALIHAH: Fadhlul Islam Bagian 5
Fadhlul Islam Bagian 5
#41
1) Berikut adalah penyifatan yang benar mengenai agama islam, kecuali…
A. Islam adalah agama umat nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam saja
B. Islam adalah agama fitrah
C. Islam adalah agama yang kokoh
D. Islam adalah agama yang murni
Jawaban
Sesuai yang telah disebutkan pada materi kali ini, Islam adalah agama yang murni, bersih, kokoh, dan merupakan fitrah semua manusia.
2) Dalam pembahasan materi kali ini, ada dua nabi yang disebutkan mewasiatkan kepada anak keturunannya agar tidak meninggal kecuali dalam keadaan islam, atau muslim. Kedua nabi tersebut adalah…
A. Adam dan Isa
B. Ibrahim dan Ya’qub
C. Musa dan Ya’qub
D. Isa dan Ibrahim
Jawaban
Dalam materi ini telah disebutkan dalil dari surah al-Baqarah ayat 132, yang artinya: “Dan Ibrahim mewasiatkan kepada anak-anaknya, demikian pula Ya’qub. “Wahai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini untukmu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.””
Maka, dari sini dapat kita pahami bahwa yang mewasiatkan adalah Nabi Ibrahim dan Nabi Ya’qub.
3) “Dan Ibrahim mewasiatkan kepada anak-anaknya, demikian pula Ya’qub. “Wahai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini untukmu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.””
Arti yang disebutkan tadi terdapat dalam Al-Quran surah…
A. Al-Baqarah: 122
B. Ali-Imran: 132
C. Ali-Imran: 122
D. Al-Baqarah: 132
Jawaban
Dalam materi ini telah disebutkan dalil sebagai berikut:
وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبۡرَٰهِـۧمُ بَنِيهِ وَيَعۡقُوبُ يَٰبَنِيَّ إِنَّ ٱللَّهَ ٱصۡطَفَىٰ لَكُمُ ٱلدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ
“Dan Ibrahim mewasiatkan kepada anak-anaknya, demikian pula Ya’qub. “Wahai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini untukmu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.””
Dalil ini diambil dari surah Al-Baqarah ayat 132.
4)
وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبۡرَٰهِـۧمُ بَنِيهِ وَيَعۡقُوبُ يَٰبَنِيَّ إِنَّ ٱللَّهَ ٱصۡطَفَىٰ لَكُمُ ٱلدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ
Yang merupakan kandungan ayat tadi adalah sebagai berikut, kecuali…
A. Agama Nabi Ibrahim ‘alaihissalaam adalah Islam
B. Allah memilih agama islam
C. Agama Islam berbeda dengan agama yang dibawa Rasulullah
D. Bantahan terhadap kaum yahudi dan nasrani yang mengatakan bahwa nabi Ibrahim dan nabi Isa ada diatas agama mereka
Jawaban
Dalil surah al-Baqarah ayat 132 ini membuktikan bahwa Nabi Ibrahim berada diatas Islam, sebagaimana lafazhnya saat mewasiatkan keturunannya, “…Kecuali dalam keadaan muslim”. Maka lafazh ini secara beresamaan juga membantah klaim kaum yahudi dan nasrani yang mengatakan bahwa nabi Ibrahim dan nabi Isa berada diatas agama mereka. Disamping itu juga, ayat ini menunjukkan bahwa Allah telah memilih agama islam sebagai agama para Nabi yang harus diikuti.
5) Maksud dari “Allah memilih agama islam” adalah…
A. Allah memilih agama islam sebagai pengganti agama-agama lain
B. Allah memilih islam sebagai satu-satunya agama yang diterima disisinya
C. Risalah islam hanya dibawa oleh Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam
D. Para nabi turun dengan agama yang berbeda-beda, dan Islamlah yang paling benar
Jawaban
Maksud dari lafazh ini adalah Allah memilih islam sebagai agama yang risalahnya dibawa oleh semua nabi dan rasul yang diutus-Nya, yang menjadi perbedaan hanyalah syari’atnya. Dengan demikian, ini berarti agama yang Allah terima dan akui disisi-Nya hanyalah Isla semata, maka wajib bagi kita untuk mengikutinya jika ingin selamat di dunia dan di akhirat.
#42
1) Yang dimaksud dengan wali adalah…
A. Semua benar
B. Penguasa
C. Penolong
D. Pembela
Jawaban
Yang dimaksud dengan wali adalah penguasa, penolong, dan pembela.
2) Yang dimaksud dengan khalil adalah…
A. Semua Benar
B. Kekasih terdekat
C. Utusan
D. Pengikut
Jawaban
Yang dimaksud dengan khalil adalah kekasih terdekat.
3) Dari Abi Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
إِن َّ الله ََّ لاَ یَنْظُرُ إِلَى أَجْسَامِكُم وَلاَ إِلَى أَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ یَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ
“Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada badan-badan kalian, juga tidak kepada harta-harta kalian. Akan tetapi Allah melihat kepada hati-hati kalian dan amal-amal kalian.”
Hadits ini disampaikan Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wa sallam salah satunya sebagai pengingkaran kepada…
A. Orang-orang yang beriman dan beramal shalih
B. Orang-orang yang bertubuh kekar dan banyak harta
C. Kaum Yahudi, yang berbangga karena mereka adalah keturunan Nabi Ibrahim
D. Para habaib dan sayyid, yang merupakan keturunan Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassalam
Jawaban
Hadits ini disampaikan Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wa sallam salah satunya sebagai pengingkaran kepada Kaum Yahudi, yang berbangga karena mereka adalah keturunan Nabi Ibrahim.
Takaran dalam Islam bukanlah keturunan. Takarannya bukan harta, takarannya bukan tubuh yang kekar. Takarannya adalah iman dan amal shalih.
4) Orang-orang yang paling dekat dengan Nabi Ibrahim adalah…
A. Kaum Yahudi, karena mereka adalah keturunan Ya’qub ibn Ishaq ibn Ibrahim
B. Para habaib dan sayyid keturunan Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassalam
C. Semua benar
D. Orang-orang yang benar-benar mengikutinya, yaitu Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassalam dan orang-orang yang beriman
Jawaban
إِن َّ أَوْلَى الن َّاسِ بِإِبْرَاھِیمَ لَل َّذِینَ ات َّبَعُوهُ وَھَذَا الن َّبِي ُّ وَال َّذِینَ آمَنُوا وَالله َُّ وَلِي ُّ الْمُؤْمِنِینَ
“Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya dan Nabi ini (Muhammad), serta orang-orang yang beriman (kepada Muhammad), dan Allah adalah Pelindung semua orang-orang yang beriman.” (QS. Ali ‘Imran: 68)
5) Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassalam bersabda:
إِن َّ لِكُل ِّ نَبِي ٍّ وُلاَةً مِنْ الن َّبِی ِّینَ وَإِن َّ وَلِی ِّي مِنْھُمُ أَبِي إِبْرَاھِیم وَخَلِیلُ رَب ِّي
“Sesungguhnya setiap nabi itu memiliki wali-wali dari kalangan nabi-nabi, dan sesungguhnya waliku dari kalangan para nabi adalah bapakku Ibrahim dan khalil Rabbku.”
A. Ibnu Abbas
B. ‘Aisyah
C. Ibnu Mas’ud
D. Abu Hurairah
Jawaban
Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassalam bersabda:
إِن َّ لِكُل ِّ نَبِي ٍّ وُلاَةً مِنْ الن َّبِی ِّینَ وَإِن َّ وَلِی ِّي مِنْھُمُ أَبِي إِبْرَاھِیم وَخَلِیلُ رَب ِّي
“Sesungguhnya setiap nabi itu memiliki wali-wali dari kalangan nabi-nabi, dan sesungguhnya waliku dari kalangan para nabi adalah bapakku Ibrahim dan khalil Rabbku.”
#43
1) Apa yang dimaksud ghurrun muhajjalun?
A.Keledai yang memiliki ciri khas gelang/lingkar putih pada ujung setiap kaki, dan atas kepalanya
B. Kuda yang memiliki ciri khas gelang/lingkar putih pada ujung lehernya
C. Kuda yang memiliki ciri khas gelang/lingkar putih pada ujung setiap kaki, dan atas kepalanya
D. Keledai yang memiliki ciri khas gelang/lingkar putih pada ujung lehernya
Jawaban
Ghurrun muhajjalun adalah kuda yang memiliki ciri khas gelang/lingkar putih pada ujung setiap kaki, dan atas kepalanya. Para ulama juga menjelaskan ghurrun muhajjalun adalah kuda hitam yang dimana setiap ujung kakinya memiliki garis/lingkar putih serta di kepalanya.
2) Siapakah orang yang terhalang untuk minum dari telaga Rasulullah?
A. Orang Islam yang melakukan dosa-dosa kecil
B. Orang Islam yang melakukan dosa-dosa besar
C. Umat nabi yang istiqamah menjalankan sunnah Nabi
D. Umat Nabi yang melakukan perubahan (dalam perkara agama) setelah Rasulullah meninggal
Jawaban
أَلَا لَيُذَادَنَّ رِجَالٌ مِنْكُمْ عَنْ حَوْضِي كَمَا يُذَادُ الْبَعِيرُ الضَّالُّ، أُنَادِيهِمْ: أَلَا هَلُمَّ، فَيُقَالُ: إِنَّهُمْ بَدَّلُوا بَعْدَكَ، فَأَقُولُ: سُحْقًا، سُحْقًا
Ketahuilah, sungguh ada beberapa orang yang disesatkan, tidak bisa mendekat ke telagaku, seperti onta hilang yang tersesat. Aku panggil-panggil mereka, “Kemarilah…kemarilah.” Lalu disampaikan kepadaku, “Mereka telah mengubah agamanya setelah kamu meninggal.” Akupun (Nabi) mengatakan, “Celaka-celaka..”. (HR. Ahmad 8214 & Muslim 607)
3) Bagaimana Rasulullah mengenali umatnya pada hari kiamat?
A. Melalui wajah dan fisiknya
B. Melalui amalan kebaikannya
C. Umat nabi akan memakai emas berwarna putih pada kaki, tangan dan kepalanya
D. Umat nabi akan memiliki cahaya yang terpancar pada bagian anggota wudhunya
Jawaban
Umat Rasulullah akan memiliki cahaya yang terpancar pada bagian anggota wudhunya.
Dalilnya, sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut:
“أَرَأَيْتَ لَوْ أَنَّ رَجُلًا كَانَ لَهُ خَيْلٌ غُرٌّ مُحَجَّلَةٌ بَيْنَ ظَهْرَانَيْ خَيْلٍ بُهْمٍ دُهْمٍ، أَلَمْ يَكُنْ يَعْرِفُهَا؟ ” قَالُوا: بَلَى. قَالَ: ” فَإِنَّهُمْ يَأْتُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ غُرًّا مُحَجَّلِينَ مِنْ أَثَرِ الْوُضُوءِ، وَأَنَا فَرَطُهُمْ عَلَى الْحَوْضِ”
“Bagaimana menurut kalian, jika ada orang yang memiliki kuda hitam yang ada belang putih di wajah dan kaki-kakinya, dan dia berada di kerumunan kuda yang serba hitam. Bukankah dia bisa mengenalinya?” “Tentu dia bisa mengenali kudanya.” Jawab sahabat. “Umatku akan dibangkitkan di hari kiamat dalam keadaan belang di wajah dan tangannya karena bekas wudhu. Saya menunggu mereka di telaga.” Jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
(HR. Ahmad 8214 & Muslim 607)
4) Orang yang memeluk islam, akan mendapatkan minum di telaga Rasulullah apabila…
A. Banyak bersedekah
B. Menghafal dan mengajarkan Al-Qur’an
C. Menjalankan Islam sesuai dengan yang dibawa Rasulullah dan diamalkan oleh para sahabatnya
D. Berjihad di jalan Allah
Jawaban
Orang yang memeluk islam, akan mendapatkan minum di telaga Rasulullah apabila menjalankan Islam sesuai dengan yang dibawa Rasulullah dan diamalkan oleh para sahabatnya
5) Dalam hadits Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda: “Saya ingin seandainya kita dapat melihat saudara-saudara kita”.
Siapakah yang dimaksud “saudara” dalam hadits tersebut?
A. Umat yang hidup pada masa rRsulullaah
B. Orang-orang/umat Nabi yang belum datang pada masa nabi (generasi setelah sahabat)
C. Sahabat Nabi
D. Abu Bakar
Jawaban
Maksud “saudara” dalam hadits tersebut adalah Orang-orang/umat Nabi yang belum datang (generasi setelah sahabat). Sebagaimana dalam hadits berikut:
Dari Abu Hurairah Radiyallahu’anhu, Rasulullah bersabda: “Saya ingin seandainya kita dapat melihat saudara-saudara kita”. Lalu para sahabat Rasulullah berkata: “Bukankah kami ini saudara–saudaramu wahai Rasulullah?’. Rasulullah berkata “Kalian adalah para sahabatku, dan adapun saudara-saudaraku adalah orang yang belum datang setelahku (generasi setelah sahabat)” (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim).
#44
1) Yang dimaksud dengan kalimat “… Sesungguhnya mereka telah murtad setelah engkau …” dalam hadits Bukhari pada penjelasan kali ini adalah…
A. Mereka yang keluar dari islam di masa-masa setelah Rasulullah ﷺ wafat, termasuk masa ini dan yang akan datang
B. Mereka yang keluar dari islam tepat setelah Rasulullah ﷺ wafat saja
C. Mereka yang keluar dari islam pada zaman ini saja
D. Mereka yang keluar dari islam karena mengikuti nabi palsu setelah Rasulullah ﷺ
Jawaban
Yang dimaksudkan dari hadits Bukhari tentang orang-orang yang terhalad dari telaga Rasulullah ﷺ karena kemurtadan mereka dengan lafazh, “Sesungguhnya mereka telah murtad setelah engkau …” adalah mereka yang murtad pada masa-masa setelah Rasulullah ﷺ wafat; masa para sahabat, tabi’in, dan seterusnya sampai masa ini dan yang akan datang.
2) Dimana Rasulullah ﷺ tengah melayani muslimin yang hendak minum ditelaga beliau di hari kiamat kelak, datang segerombolan orang yang beliau kenali, namun malaikat menghalangi mereka dari Rasulullah ﷺ dan membawa mereka ke neraka. Mengapa demikian?
A. Karena mereka tidak pernah bertaubat dari ke-bid’ah-an yang mereka perbuat
B. Karena mereka telah murtad setelah Rasulullah ﷺ wafat
C. Karena mereka orang-orang kafir yang tidak pernah bertaubat
D. Karena mereka telah berbuat dosa besar
3)
{ مَا قُلۡتُ لَهُمۡ إِلَّا مَآ أَمَرۡتَنِي بِهِۦٓ أَنِ ٱعۡبُدُواْ ٱللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمۡۚ وَكُنتُ عَلَيۡهِمۡ شَهِيدٗا مَّا دُمۡتُ فِيهِمۡۖ فَلَمَّا تَوَفَّيۡتَنِي كُنتَ أَنتَ ٱلرَّقِيبَ عَلَيۡهِمۡۚ وَأَنتَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ شَهِيدٌ }
Ayat diatas merupakan dalil dari al-qur’an ayat…
A. 117 dari surat An-Nisaa
B. 117 dari surat Al-Maidah
C. 114 dari surat An-Nisaa
D. 114 dari surat Al-Maidah
Jawaban
{ مَا قُلۡتُ لَهُمۡ إِلَّا مَآ أَمَرۡتَنِي بِهِۦٓ أَنِ ٱعۡبُدُواْ ٱللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمۡۚ وَكُنتُ عَلَيۡهِمۡ شَهِيدٗا مَّا دُمۡتُ فِيهِمۡۖ فَلَمَّا تَوَفَّيۡتَنِي كُنتَ أَنتَ ٱلرَّقِيبَ عَلَيۡهِمۡۚ وَأَنتَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ شَهِيدٌ }
Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (yaitu), “Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu.” Aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di tengah-tengah mereka. Maka setelah Engkau wafatkan (angkat ke langit) diriku, Engkaulah yang mengawasi mereka. Dan Engkaulah Yang Maha Menyaksikan atas segala sesuatu. (Al-Maidah: 117)
4) Mereka yang terhalang dari meminum dari telaga Rasulullah ﷺ adalah…
A. Para pelaku bid’ah dan orang yang murtad setelah Rasulullah ﷺ
B. Orang-orang yang murtad karena berbuat bid’ah
C. Para pelaku bid’ah yang kafir karena ke-bid’ah-annya
D. Orang kafir yang taubatnya tidak diterima
Jawaban
Akan ada golongan dari kaum muslimin yang terhalang dari meminum telaga Rasulullah ﷺ, dan mereka adalah orang-orang yang mengubah dan/atau menyelisihi sunnah beliau. Mereka ini adalah para pelaku bid’ah, akan tetapi pelaku bid’ah tidak dikatakan keluar dari agama Allah, atau “kafir”.
Selain para pelaku bid’ah, disebutkan juga bahwa yang kelak tidak akan bisa menikmati telaga ini adalah mereka yang murtad setelah Rasulullah ﷺ wafat.
5) Pernyataan berikut yang TIDAK benar adalah…
A. Rasulullah ﷺ masih bertanggung jawab sebagai saksi atas umatnya yang belum ada/beriman semasa beliau hidup
B. Para pelaku bid’ah kelak akan terhalang dari meminum telaga Rasulullah ﷺ
C. Setelah Rasulullah ﷺ wafat, maka yang mengawasi umat beliau yang baru beriman/datang setelah beliau adalah Allah ta’ala
D. Akan ada orang-orang yang murtad setelah Rasulullah ﷺ wafat, dan merekalah yang terhalang dari telaga beliau
Jawaban
{ مَا قُلۡتُ لَهُمۡ إِلَّا مَآ أَمَرۡتَنِي بِهِۦٓ أَنِ ٱعۡبُدُواْ ٱللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمۡۚ وَكُنتُ عَلَيۡهِمۡ شَهِيدٗا مَّا دُمۡتُ فِيهِمۡۖ فَلَمَّا تَوَفَّيۡتَنِي كُنتَ أَنتَ ٱلرَّقِيبَ عَلَيۡهِمۡۚ وَأَنتَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ شَهِيدٌ }
Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (yaitu), “Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu.” Aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di tengah-tengah mereka. Maka setelah Engkau wafatkan (angkat ke langit) diriku, Engkaulah yang mengawasi mereka. Dan Engkaulah Yang Maha Menyaksikan atas segala sesuatu. (Al-Maidah: 117)
dari riwayat bukhari:
وَلِلْبُخَارِيِّ بَيْنَا أَنَا قَائِمٌ إِذَا زُمْرَةٌ حَتَّى إِذَا عَرَفْتُهُمْ خَرَجَ رَجُلٌ مِنْ بَيْنِي وَبَيْنِهِمْ فَقَالَ: هَلُمَّ فَقُلْتُ: أَيْنَ؟ قَالَ: إِلَى النَّارِ قُلْتُ: وَمَا شَأْنُهُمْ؟ قَالَ: إِنَّهُمُ ارْتَدُّوا بَعْدَكَ عَلَى أَدْبَارِهِمْ القَهْقَرَى ثُمَّ إِذَا زُمْرَةٌ -فَذَكَرَ مِثْلَهُ قَالَ: فَلاَ أُرَاهُ يَخْلُصُ مِنْهُمْ إِلَّا مِثْلُ هَمَلِ النَّعَمِ
ketika kata Rasul shallallahu alaihi wasallam, aku berdiri menunggu, melayani umat beliau di telaga beliau, ada segerombolan sampai aku telah mengenal mereka ada orang yang menghalangi, seseorang menghalangi antara aku dan mereka, lalu orang itu mengajak, “kesinilah kalian” “kemana?” Rosulullah bertanya kepada orang yang membawa segeromblan tadi untuk ke tempat sesuatu, seseorang tersebut mengatakan, “ke neraka demi Allah” “kenapa mereka tersebut?” kata seseorang tersebut “Seseungguhnya mereka telah murtad setelah engkau, berjalan berbalik memunggungi.” kemudian datang lagi segerombolan lagi sama seperti itu juga maka kata Rasul shallallahu alaihi wasallam aku melihat tidak ada diantara mereka yang selamat kecuali dalam jumlah yang sangat sedikit sekali.
Selain orang-orang yang murtad, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits tadi, akan ada pula golongan dari kaum muslimin yang terhalang dari meminum telaga Rasulullah ﷺ, dan mereka adalah orang-orang yang mengubah dan/atau menyelisihi sunnah beliau. Mereka ini adalah para pelaku bid’ah.
#45
1) Yang menyebabkan seorang anak melenceng dari fitrahnya adalah…
A. Semua benar
B. Lingkungannya
C. Bapaknya
D. Ibunya
Jawaban
Yang menyebabkan seorang anak melenceng dari fitrahnya adalah orang tuanya dan lingkungannya.
2) Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassallam bersabda:
مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلا َّ یُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ یُھَو ِّدَانِھِ أَوْ یُنَص ِّرَانِھِ أَوْ یُمَج ِّسَانِھِ كَمَا تُنْتَجُ الْبَھِیمَةُ بَھِیمَةً جَمْعَاءَ ھَلْ تُحِس ُّونَ فِیھَا مِنْ جَدْعَاءَ؟ حَت َّى تَكُونُوا أَنتُمْ تَجْدَعُونَھَا
Yang dimaksud dengan الْفِطْرَةِ adalah…
A. Memiliki gender yang benar
B. Bertauhid dan beragama sesuai agama orang tuanya
C. Sehat fisiknya
D. Bertauhid dan beragama Islam
Jawaban
Yang dimaksud dengan الْفِطْرَةِ adalah bertauhid dan beragama Islam.
3) Yang menyebabkan seorang anak melenceng dari fitrahnya adalah…
A. Semua benar
B. Lingkungannya
C. Bapaknya
D. Ibunya
Jawaban
Yang menyebabkan seorang anak melenceng dari fitrahnya adalah orang tuanya dan lingkungannya.
4) Di penghujung hadits ini, Abu Hurairah membaca firman Allah, yaitu…
A. فِطْرَةَ الله َِّ ال َّتِي فَطَرَ الن َّاسَ عَلَیْھَا
B. وَكُنْتُ عَلَیْھِمْ شَھِیدًا مَا دُمْتُ فِیھِمْ فَلَم َّا تَوَف َّیْتَنِي كُنْتَ أَنْتَ الر َّقِیبَ عَلَیْھِمْ وَأَنْتَ عَلَى كُل شَيْءٍ شَھِید
C. ثُم َّ أَوْحَیْنَا إِلَیْكَ أَنِ ات َّبِعْ مِل َّةَ إِبْرَاھِیمَ حَنِیفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِین
D. وَمَنْ یَرْغَبُ عَنْ مِل َّةِ إِبْرَاھِیمَ إِلا َّ مَنْ سَفِھَ نَفْسَهُ
Jawaban
Dari Abu Huroiroh secara marfu’:
مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلا َّ یُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ یُھَو ِّدَانِھِ أَوْ یُنَص ِّرَانِھِ أَوْ یُمَج ِّسَانِھِ كَمَا تُنْتَجُ الْبَھِیمَةُ بَھِیمَةً جَمْعَاءَ ھَلْ تُحِس ُّونَ فِیھَا مِنْ جَدْعَاءَ؟ حَت َّى تَكُونُوا أَنتُمْ تَجْدَعُونَھَا
“Tidak ada seorang anakpun kecuali dilahirkan di atas fitroh. Maka kedua orangtuanyalah yang menjadikannya yahudi, nasrani, atau majusi. Sebagaimana dilahirkan seekor hewan yang sempurna dari seekor hewan. Apakah kalian akan mendapati padanya ada hewan cacat (terpotong)? Sampai kalian yang memotong (anggota tubuh)nya.”
Kemudian Abu Huroiroh radhiyallahu ‘anhu membaca firman Allah:
فِطْرَةَ الله َِّ ال َّتِي فَطَرَ الن َّاسَ عَلَیْھَا
“(Tetaplah atas) fitroh Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitroh itu.” (QS. Ar-Rum: 30). Muttafaqun ‘alaih. (HR Bukhari dan Muslim).
5) Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wassallam bersabda:
مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلا َّ یُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ یُھَو ِّدَانِھِ أَوْ یُنَص ِّرَانِھِ أَوْ یُمَج ِّسَانِھِ كَمَا تُنْتَجُ الْبَھِیمَةُ بَھِیمَةً جَمْعَاءَ ھَلْ تُحِس ُّونَ فِیھَا مِنْ جَدْعَاءَ؟ حَت َّى تَكُونُوا أَنتُمْ تَجْدَعُونَھَا
Yang dijadikan permisalan oleh Rasulullah Shallallahu‘alayhi wassallam pada hadits ini adalah…
A. Kaum Nabi Musa ‘alayhissalam
B. Hewan ternak yang lahir dalam keadaan sempurna
C. Hewan qurban yang diberikan kepada orang-orang yang berhak
D. Semua benar
#46
1) Hudzaifah berkata:
يَا رَسُوْلُ اللهِ أِنَّا كُنَّا فِي جَاهِلِيَّةٍ وَشَرِّ فَجَاءَنَااللَّهُ بِهَذَا الْخَيْرِ فَهَلْ بَعْدَ هَذَا الْخَيْرِ شَرِّ
“Wahai Rasulullah, dahulu kami berada di tengah-tengah kehidupan jahiliyah dan hal-hal yang sangat banyak keburukannya, kemudian Allah mendatangkan kepada kita kebaikan ini, apakah setelah kebaikan ini akan datang kejelekan ?”
“Kebaikan” apa yang telah Allah datangkan berdasarkan makna teks hadits tersebut?
A. Agama Islam
B. Kemewahan
C. Kesuburan wilayah
D. Kehormatan
Jawaban
Hudzaifah berkata kepada Rasulullah:
“Wahai Rasulullah, dahulu kami berada di tengah-tengah kehidupan jahiliyah dan hal-hal yang sangat banyak keburukannya, kemudian Allah mendatangkan kepada kita kebaikan ini (yaitu agama islam), apakah setelah kebaikan ini akan datang kejelekan ?”
Sehingga makna kebaikan yang telah Allah datangkan dalam teks hadits tersebut adalah “Agama islam”.
2) Dalam hadits hudzaifah tersebut, disebutkan bahwa setelah keburukan akan ada kebaikan, tetapi di dalamnya terdapat kecacatan. Apa bentuk kecacatan yang dimaksud dalam hadits tersebut?
A. Suatu kaum yang menjalankan sunnah Rasulullaah, dan menunjukkan (manusia) kepada petunjuk Rasulullah
B. Banyaknya pemimpin yang dzalim pada rakyatnya
C. Suatu kaum yang menjalankan selain sunnah Rasulullaah, dan menunjukkan (manusia) kepada selain petunjuk Rasulullah
D. Banyaknya perbedaan pendapat
Jawaban
هَلْ بَعْدَ ذَلِكَ الشَّرِّ مِنْ خَيْرِ قَالَ نَعَمْ وَفِيْهِ دَخَنٌ قَلْتُ وَمَادَخَنُهُ قَالَ قَوْمٌ يَسْتَنُّوْنَ بِغَيْرِ سُنَّتِي وَيَهْدُوْنَ بِغَيْرِ هَدْيِي
Hudzaifah bertanya : “Dan apakah setelah kejelekan ini akan datang kebaikan?”
Rasulullah menjawab : “Ya, tetapi didalamnya ada kecacatan”.
Hudzaifah bertanya : “Apa kecacatan itu ?”
Beliau menjawab : “Suatu kaum yang membuat ajaran bukan dari ajaranku, dan menunjukkan (manusia) kepada selain petunjukku”
3) Salah satu fitnah yang sangat besar dan luar bisa berbahaya di akhir zaman adalah
A. Penjual yang tidak jujur dalam menimbang
B. Muncul para dai-dai yang menyeru ke neraka jahannam
C. Fitnah harta dan kehormatan
D. Banyaknya penyembah berhala
Jawaban
Dalam hadits hudzaifah, Rasulullah bersabda: “(akan muncul) para dai-dai yang menyeru ke neraka jahannam. Barangsiapa yang menerima seruan mereka, maka merekapun akan menjerumuskan ke dalam neraka”.
4) Di antara faidah mempelajari keburukan seperti tentang kesyirikan, bid’ah dan semacamnya adalah…
A. Agar semakin mentoleransi keburukan tersebut
B. Agar dapat menjauhi perbuatan tersebut dan tidak terjerumus ke dalamnya
C. Agar dapat mengamalkannya
D. Agar dapat berdebat dengan pelaku keburukan tersebut
Jawaban
Di antara faidah mempelajari keburukan seperti tentang kesyirikan, bid’ah dan semacamnya adalah agar dapat menjauhi perbuatan tersebut dan tidak terjerumus ke dalamnya. Sebagaimana faidah hadits yang dibawakan oleh hudzaifah Radhiyalahu ‘anhu, ketika dia bertanya kepada Rasulullah hal-hal negatif sementara para sahabat terbiasa bertanya hal-hal yang positif, tujuannya adalah untuk dapat menghindari hal-hal yang buruk tersebut.
5) Dalam materi kali ini, disebutkan sebuah hadits. Diantara sebagian isi hadits tersebut yaitu “Dahulu manusia bertanya kepada Rasulullah tentang hal-hal yang baik tapi aku bertanya kepada beliau tentang hal-hal yang buruk agar jangan sampai menimpaku”
Siapakah yang bertanya kepada Rasulullaah dalam hadits tersebut, yang sekaligus merupakan perawi (orang yang menyampaikan hadits) tersebut?
A. Abdullah bin Umar
B. Hudzaifah
C. Muadz bin jabal
D. Abu Hurairah
Jawaban
عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ الْيَمَان رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ : كَانَ النَّاسُ يَسْأَلُوْنَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنِ الْخَيْرِ وَ كُنْتُ أَسْأَلُهُ عَنِ الشَّرِّ مَخَافَةَ أَنْ يُدْرِكَنِي
Dari Hudzaifah bin Al-Yaman Radhiyalahu ‘anhu beliau berkata : “Dahulu manusia bertanya kepada Rasulullah tentang hal-hal yang baik tapi aku bertanya kepada beliau tentang hal-hal yang buruk agar jangan sampai menimpaku”
#47
1) Yang termasuk kelompok-kelompok ahlul bid’ah adalah KECUALI
A. Syi'ah rafidhah
B. Ahlussunah wal jama'ah
C. Jahmiyah
D. Khawarij
Jawaban
Kelompok-kelompok ahlul bid’ah seperti khawarij, mu’tazilah, kemudian qodariyah, jabariyah, jahmiyah, syi’ah rafidhah, dan berbagai kelompok-kelompok yang lainnya.
2) Kita dilarang mengikuti berbagai paham-paham dan kelompok-kelompok yang memecahkan persatuan kaum muslimin karena banyaknya penyimpangan-penyimpangan yang mereka lakukan. Di antaranya?
A. Mereka menyatukan kaum muslimin
B. Penyimpangan dalam tauhid asma' wa sifat
C. Tidak menjauhi sunnah Rasulullah shallallaahu 'alayhi wa sallam
D. Melemahkan kekuasaan pemimpin kaum kafir
Jawaban
Ini salah satu nasehat bahwa dilarang kita mengikuti berbagai paham-paham, kelompok-kelompok yang menyelisihi persatuan kaum muslimin, ijma’ kaum muslimin dan pemimpin kaum muslimin yang mereka akan memecah persatuan kaum muslimin. Yang dimaksud di sini adalah kelompok-kelompok ahlul bid’ah seperti khawarij, mu’tazilah, kemudian qodariyah, jabariyah, jahmiyah, syi’ah rafidhah, dan berbagai kelompok-kelompok yang lainnya. Baik menyimpang dalam tauhid asma wa sifat, walaupun pemahaman dalam memahami takdir. Kemudian juga orang-orang murji’ah, orang khawarij dalam masalah hukum, amal, dan hukum pelaku dosa besar. Dan banyak lagi kelompok-kelompok yang lain, yang harus kita hindari, yang mereka akan memecah belah persatuan kaum muslimin, dan juga akan melemahkan kekuasaan pemimpin kaum muslimin.
3) Pelaku-pelaku bid’ah pada hakekatnya menyeru manusia ke dalam?
A. Neraka Jahannam
B. Kebaikan
C. Surga
D. Kebajikan
Jawaban
Mereka hakikatnya adalah menyeru orang ke dalam neraka jahannam.
Maka mereka inilah yang dimaksud yaitu pelaku-pelaku bid’ah, yang mereka menisbahkan diri sebagai orang yang mengajak kepada ajaran islam tetapi mereka adalah orang-orang yang menjerumuskan orang-orang ke dalam neraka jahannam.
4)
ولو أن تعض بأصل شجرة
Terjemahannya adalah
A. Walau engkau memegang bara api
B. Walau engkau menggigit urat kayu
C. Walau engkau menggigit gigi geraham
D. Walau engkau menanam pohon
Jawaban
ولو أن تعض بأصل شجرة
“Walau engkau menggigit urat kayu”
5) Pada pembahasan kitab Fadhlul Islam pertemuan ke 47, kita melanjutkan potongan hadist dari?
A. Hadist Khuzaimah
B. Hadist Hudzaifah
C. Hadist Bukhari
D. Hadist Abu Hurairah
Jawaban
Pertemuan yang ke-47 dari pembahasan kitab Fadhlul Islam. Melanjutkan potongan hadits Hudzaifah yang bertanya kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tentang kondisi setelah wafatnya Rasul shallallahu alaihi wasallam apakah ada kondisi-kondisi yang buruk, kemudian ditanya lagi kondisi yang baik, kemudian Rasulullah iya didalamnya terdapat kekurangan atau ketimpangan, kemudian disebutkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam diantaranya adanya orang-orang menjalankan sunnah selain sunnah dan berpetunjuk selain petunjuk beliau, dan engkau akan melihat hal-hal yang positif dari mereka dan juga hal yang negatif.
#48
1) Bagaimana konsekuensi dan balasan bagi yang menaati atau mengingkari dajjal?
A. Yang menaati dajjal akan dihapus pahalanya dan mendapat dosa. Yang mengingkarinya akan mendapat pahala dan dihapus dosanya.
B. Yang menaati dajjal akan diberi balasan meski pahalanya dihapus. Yang mengingkari dajjal akan dihapus dosanya, dan diberi pahala
C. Yang menaati dajjal akan dihapus pahalanya, dan mendapat dosa. Yang mengingkarinya akan dihapus pahalanya, dan diberi balasan pahala baru
D. Yang mengingkari dajjal akan dihapus pahalanya, dan diganti pahala lain. Yang menaati dajjal akan diampuni dosanya, meski dihapus pahalanya
Jawaban
Telah dijelaskan dalam materi ke-48 ini, bahwa dajjal akan datang dengan membawa fitnah yang besar. Siapa yang menaatinya, maka akan terkena adzabnya dan dilemparkan kedalam api, namun dengan demikian, Ia akan mendapat ganjaran yang lebih baik dari Allah ta’ala berupa pahala, dan diampuni dosanya. Sebaliknya, mereka yang menaati dajjal, akan dihapus pahala kebaikannya, dan mendapatkan dosa.
2) Pernyataan berikut yang benar mengenai fitnah dajjal adalah…
A. Merupakan fitnah yang hanya Rasulullah ﷺ sajalah yang memeringati
B. Fitnah yang paling dikhawatirkan di zaman sebelum Rasulullah ﷺ
C. Bahwasanya dajjal akan membawa dua sungai, dari duri dan air
D. Telah diperingati bahkan oleh nabi-nabi dan rasul-rasul sebelum Rasulullah ﷺ
Jawaban
Fitnah dajjal merupakan fitnah terberat yang paling dikhawatirkan oleh seluruh nabi dan rasul, sehingga merepakun telah memeringati umatnya akan besarnya fitnah ini. Salah satu fitnahnya yang kelak akan memberatkan manusia adalah, Ia akan datang dengan membawa api dan air. Siapa yang masuk kedalam apinya akan diampuni dan diberi balasan. Sebaliknya, mereka yang masuk kedalam sungainya, akan dibatalkan pahalanya dan mendapatkan dosa.
3) Apabila kita sampai pada masa dimana tak ada lagi kepemimpinan yang sah maupun persatuan kaum muslimin, apa yang harus kita lakukan?
A. Mencari kelompok yang paling kuat agar mendapat keamanan
B. Mengikuti kelompok penengah (netral)
C. Menghindari kelompok yang bertikai dan yang melakukan penyimpangan
D. Membuat kelompok sendiri dengan landasan yang tepat
Jawaban
Sebagaimana penjelasan pada materi ke-48 ini, bahwasanya akan datang masa dimana tidak ada lagi persatuan kaum muslimin, maupun pemerintahan yang sah. Maka pada saat seperti itu akan bermunculan banyak fitnah, dan hendaknya kita menghindari fitnah-fitnah tersebut dengan menjauhi kelompok-kelompok yang bersangkutan, dan kelompok-kelompok yang melakukan penyimpangan tersebut.
4) Yang terjadi setelah masa hilangnya kepemimpinan yang sah adalah…
A. Munculnya dajjal
B. Keluarnya Ya’juj Ma’juj
C. Terjadinya hari kiamat
D. Munculnya Imam Mahdi
Jawaban
Telah dijelaskan bahwa dalam riwayat Muslim, mengenai hadits pada materi sebelumnya, ada tambahan lafazh dimana Hudzaifah bertanya pada Rasulullah, “Kemudian setelahnya, apa yang akan terjadi, ya Rasulullah?”; Maksudnya, Kaum muslimin akan mengalami kondisi yang mana, saat tidak ada lagi pemimpin maupun jama’ah. Maka dikatakan akan keluar dajjal, dan Rasulullah ﷺ pun bersabda, “Ia membawa air dan api,” kemudian Hudzaifah kembali bertanya, “ Setelahnya apa yang akan terjadi, ya Rasulullah?” Maka Rasulullah menjawab bahwa setelahnya akan terjadi hari kiamat.
5) Menurut hadits Hudzaifah, apa yang akan terjadi setelah fitnah dajjal?
A. Muncul Ya’juj Ma’juj
B. Kembali kemasa Adam
C. Hari Kiamat
D. Runtuhnya Islam
Jawaban
Telah dijelaskan bahwa dalam riwayat Muslim, mengenai hadits pada materi sebelumnya, ada tambahan lafazh dimana Hudzaifah bertanya pada Rasulullah, “Kemudian setelahnya, apa yang akan terjadi, ya Rasulullah?”; Maksudnya, Kaum muslimin akan mengalami kondisi yang mana, saat tidak ada lagi pemimpin maupun jama’ah. Maka dikatakan akan keluar dajjal, dan Rasulullah ﷺ pun bersabda, “Ia membawa air dan api,” kemudian Hudzaifah kembali bertanya, “ Setelahnya apa yang akan terjadi, ya Rasulullah?” Maka Rasulullah menjawab bahwa setelahnya akan terjadi hari kiamat.
#49
1) Di antara solusi agar terhindar dan selamat dari fitnah-fitnah akhir zaman serta dari pemahaman kelompok yang sesat adalah dengan cara…
A. Mempelajari tauhid dan mengikuti ajaran sesuai sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
B. Mengikuti semua kelompok islam yang ada untuk memperoleh pengetahuan
C. Bermudah-mudahan dengan perkara bid’ah
D. Mempelajari agama agar dapat berdebat dengan kelompok yang tidak sesuai dengan pemahaman kita
Jawaban
Di antara solusi agar terhindar dan selamat dari fitnah-fitnah akhir zaman serta dari pemahaman kelompok yang sesat adalah dengan cara mempelajari tauhid dan mengikuti ajaran sesuai yang dibawa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, pegang eratlah jalan yang lurus sesuai sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, dan hindari semua kelompok-kelompok yang menyimpang dari sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
2) Arti pesan Abu Aliyah berikut adalah…
تَعَلَّمُوا الإِسْلَامَ،فَإِذَا عَلِمْتُمُوهُ فَلَا تَرْغَبُوا عَنْهُ
A. Pelajarilah islam, apabila kalian telah mempelajarinya maka jangan meninggalkannya
B. Pelajarilah islam, apabila kalian telah mempelajarinya maka tinggalkanlah
C. Masuklah ke dalam Islam, apabila kalian telah masuk maka jangan kalian tinggalkan
D. Masuklah ke dalam Islam, dan istiqamahlah di dalamnya
Jawaban
تَعَلَّمُوا الإِسْلَامَ،فَإِذَا عَلِمْتُمُوهُ
Pelajarilah Islam itu apabila kalian telah mempelajarinya
فَلَا تَرْغَبُوا عَنْهُ،
Maka janganlah meninggalkannya (jangan engkau jauhi)
3) Berikut ini nasihat yang sangat berarti di akhir zaman, “Berpegang teguhlah dengan sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
Makna kata “sunnah” dalam nasihat tersebut adalah…
A. Amalan yang apabila dikerjakan mendapat pahala, dan bila ditinggalkan tidak mendapat dosa
B. Amalan-amalan yang mandu’ yang tatawu’,
C. Ajaran yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
D. Amalan-amalan yang tidak wajib
Jawaban
Yang dimaksud dengan sunnah ini bukan amalan sunnah, akan tetapi yang dimaksud sunnah ini adalah ajaran yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
4) Tafsir dari kalimat (لصِّرَاطِ المُسْتَقِيمِ ), menurut para ulama adalah…
A. Jalan yang samar, menyelisihi sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
B. Jalan yang samar, sesuai sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
C. Jalan yang lurus, maksudnya berpegang teguh dengan ajaran Islam dengan Alquran dengan sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
D. Jalan yang lurus, yakni berpegang teguh dengan pendapat para da’i kondang
Jawaban
لصِّرَاطِ المُسْتَقِيمِ artinya jalan yang lurus, para ulama menafsirkan jalan lurus tersebut maksudnya berpegang teguh dengan ajaran Islam dengan Alquran dengan sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.
5)
وَإِيَّاكُمْ وَهَذِهِ الأَهْوَاءَ “Dan hati-hatilah kalian terhadap berbagai bentuk ahwa”
Apa maksud yang dimaksud “Ahwa” dalam kalimat tersebut?
A. Pemahaman yang sesuai dengan pemerintah
B. Pemikiran-pemikiran yang menyimpang dari sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
C. Pemahaman yang bertentangan dengan pemerintah
D. Pemikiran-pemikiran yang sesuai dengan sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
Jawaban
Ahwa adalah pemikiran-pemikiran yang menyimpang dari sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
#50
1) Ayat
وَأَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوه وَلَا تَتَّبِعُوا السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَنْ سَبِيلِهِ
ذَٰلِكُمْ وَصَّىٰكُم بِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
[الأنعام:153]
Menjelaskan tentang…
A Larangan mengikuti 1 jalan saja.
B. Larangan meminum Khamr
C. Perintah berqurban
D. Perintah Mengikuti Jalan yang lurus
Jawaban
وَأَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوهُ
Dan ini lah jalanKu yang lurus maka ikutalah
وَلَا تَتَّبِعُوا السُّبُلَ،
Jangan kalian ikutan jalan-jalan yang lain
فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَنْ سَبِيلِهِ
Sehingga jalan-jaan itu memencarkankalian, menyebabkan kalian terpeah belah dari jalan Allah subbhanhu wata’ala
ذَٰلِكُمْ وَصَّىٰكُم بِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ [الأنعام:153]
2) Pada pertemuan ke 50 ini pembahasan nya adalah mengenai…
A. Perintah untuk mengikuti jalan-jalan yang banyak
B. Larangan untuk berpecah belah
C. Keadaan Orang-orang Munafik
D. Larangan untuk mengikuti jalan yang lain, selain dari jalanNya yang lurus
Jawaban
Pada pertemuan kali ini, ustadz membahas mengenai hadits yang memerintahkan kita untuk menetap pada jalan yang telah ditunjukkan oleh Allah.
Yakni jalan yang lurus, dan tidak menyimpang dari yang telah Allah tunjukkan
3) Hadits yang membahas tentang Rasulullah ﷺ yang membuat sebuah garis sebagai perumpamaan jalannya Allaah merupakan riwayat dari…
A. Abu Hurairah رضي الله عنه
B. Ibnu Mas'ud رضي الله عنه
C. Ali bin Abi Thalib رضي الله عنه
D. Aisyah رضي الله عنها
Jawaban
عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ،
خَطَّ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطًّا، هَذَا سَبِيلُ اللَّهِ
ثُمَّ خَطَّ خُطُوطًا عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ،ثُمَّ قَالَ:
هَذِهِ سُبُلٌ،
عَلَى كُلِّ سَبِيلٍ مِنْهَا شَيْطَانٌيَدْعُو إِلَيْهِ
Adalah hadits yg diriwayatkan oleh Ibnu Mas’ud رضي الله عنه
4) Mengapa orang yang merasa aman dari Azab Allah adalah orang yang merugi?
A. Orang yang merasa aman tidak akan berhati-hati dari maksiat
B. Orang yang khawatir berlebih justru akan terjerumus
C. Jika ia merasa aman, ia akan semakin takut pada Azab Allah
D. Jika merasa khawatir, ia akan sulit beribadah
Jawaban
Orang yang merasa aman dari Azab Allaah tidak akan berhati hati pada maksiat. Sehingga ia dengan mudah tergelincir pada sesuatu yang dilarang oleh Allah azza wa jalla
5) Ayat dibawah
فَلَا يَأْمَنُ مَكْرَ اللَّهِ إِلَّا القَوْمُ الخَاسِرُون
Tidaklah merasa aman dari azab Allah, kecuali orang-orang yang merugi.
Terdapat dalam Surah…
A. Al A'raf : 99
B. Ali imran : 99
C. Ali Imran : 90
D. Al A'raf : 90
Jawaban
فَلَا يَأْمَنُ مَكْرَ اللَّهِ إِلَّا القَوْمُ الخَاسِرُونَ﴾ [الأعراف: 99]
Tidaklah merasa aman dari azab Allah, kecuali orang-orang yang merugi.
(Al A’raf : 99)
UJIAN FADHLUL ISLAM BAGIAN 5
1. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan dalam sabdanya
مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلَّا يُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ وَيُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ
“Tidaklah seorang anak pun dilahirkan kecuali dia ada di atas fitrah” .
Yang dimaksud kata “fitrah” diatas adalah ..
A. Islam atau di atas aqidah yang benar
B. Nasrani
C. Belum memiliki agama
D. Memiliki agama yg sama dengan orangtuanya
Jawaban
Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim sebuah hadits yang marfu’ kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, hadits ini membicarakan bahwa Islam adalah agama yang fitrah, bahwa manusia ini lahir di atas agama tauhid. Namun, yang membuat mereka terpengaruh dengan keyakinan-keyakinan lain adalah pendidikan dari orang tua mereka dan lingkungan. Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan dalam sabdanya,
مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلَّا يُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ وَيُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ
Tidaklah seorang anak pun dilahirkan kecuali dia ada di atas fitrah. Fitrah disini maksudnya adalah Islam atau di atas aqidah yang benar. Maka kedua orang tuanyalah yang menjadikan anak tadi beragama Yahudi, Nasrani, ataupun Majusi.
2. Yang termasuk fitnah dajjal adalah.…
A. Benda mati dan hewan akan patuh terhadap perintah dajjal
B. Dajjal membawa air dan api. Apinya adalah air dingin dan airnya adalah api
C. Semua benar
D. Cepat berpindah-pindah di muka bumi
Jawaban
Contoh fitnah dajjal:
– Dajjal membawa air dan api. Apinya adalah air dingin dan airnya adalah api
– Benda mati dan hewan akan patuh terhadap perintah dajjal
– Membangkitkan orang yang telah mati
– Cepat berpindah-pindah di muka bumi
Sumber: https://rumaysho.com/1431-munculnya-dajjal-3.html#_ftn8
3. Berikut merupakan umat beliau yang terhalang mendapatkan keutamaan islam di akhirat kelak, kecuali?
A. Orang-orang yang merubah-rubah sunnah beliau
B. Orang-orang yang menyelisihi sunnah beliau
C. Orang melakukan perbuatan penyimpangan dalam agama ini
D. Orang yang menjalankan Islam sesuai dengan yang dibawa oleh Rasulullah dan diamalkan oleh para sahabatnya
Jawaban
Orang-orang yang terhalang keutamaan islam, diantara kemuliaan islam itu adalah di akhirat kelak diberi minum dari telaga Rasulullah shallallahu alaihi wasallam namun diantara umat beliau ada yang terhalang mendapatkan minum dari telaga Rasul shallallahu alaihi wasallam dan mereka adalah orang-orang yang menyelisihi sunnah beliau, orang-orang yang merubah-rubah sunnah beliau, atau orang melakukan perbuatan penyimpangan dalam agama ini.
4. Takaran dalam islam yang menjadi pertimbangan di hadapan Allah?
A. keturunan Ibrahim
B. keimanan, hati yang bersih dari kesyirikan dan amalan yang harus mengikuti sunnah Rasulullah
C. tubuh yang kekar
D. harta yang banyak
Jawaban
Takaran dalam Islam bukanlah keturunan. Takarannya bukan harta, takarannya bukan tubuh yang kekar, takarannya adalah iman, dasarnya adalah iman, dan amal shalih yang diikuti anggota badannya
5. Orang-orang yang berbuat syirik disebut orang-orang yang….
A. Kufur nikmat
B. Takabbur
C. Pintar
D. Bodoh
Jawaban
Orang-orang yang berbuat syirik disebut orang-orang yang bodoh.
6. Rasulullah telah memperingatkan,
وَإِيَّاكُمْ وَالْغُلُوَّ فِي الدِّينِ فَإِنَّمَا أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ الْغُلُوُّ فِي الدِّينِ.
“Jauhkan diri kalian dari berlebih-lebihan, ghuluw, dalam agama. Sesungguhnya berlebih-lebihan dalam agama telah membinasakan orang-orang sebelum kalian.” (HR Ahmad)
Dari hadist di atas dapat kita pahami bahwa?
A. Niat yang baik belum tentu mendapatkan pahala dari sisi Allah kalau tidak sesuai sunnah Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam
B. Barangsiapa yang tidak mengikuti sunnah Rasulullah, maka bukan termasuk golongannya
C. Rasulullah melarang kita ghuluw atau berlebihan dalam ajaran agama
D. Ghuluw dalam beragama dibenarkan oleh Rasulullah
Jawaban
Rasulullah telah memperingatkan,
وَإِيَّاكُمْ وَالْغُلُوَّ فِي الدِّينِ فَإِنَّمَا أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ الْغُلُوُّ فِي الدِّينِ.
“Jauhkan diri kalian dari berlebih-lebihan, ghuluw, dalam agama. Sesungguhnya berlebih-lebihan dalam agama telah membinasakan orang-orang sebelum kalian.” (HR Ahmad)
Dari hadist di atas dapat kita pahami bahwa Rasulullah melarang kita ghuluw atau berlebihan dalam ajaran agama
7. Keutamaan Islam akan diraih baik di dunia maupun di akhirat kelak apabila menjalankan Islam yang sesuai dibawa oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan diamalkan oleh para sahabatnya. Salah satu keutamaan islam yang akan diraih di akhirat kelak adalah….
A. Bisa mendapatkan makan dan minum yang diinginkan
B. dibangkitkan di akhir
C. Orang islam akan memiliki cahaya pada seluruh anggota tubuhnya
D. Orang Islam akan mendapatkan minum di telaga Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
Jawaban
Keutamaan Islam akan diraih baik di dunia maupun di akhirat kelak salah satu keutamaannya adalah bahwa orang Islam akan mendapatkan minum di telaga Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. apabila mereka menjalankan Islam yang sesuai dibawa oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan diamalkan oleh para sahabatnya
8. Bagaimana ciri ciri penyeru-penyeru ke neraka jahanam yang disampaikan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam kepada Hudzaifah?
A. Mereka menisbatkan diri sebagai seorang yang kafir
B. Mereka menisbatkan diri sebagai seorang muslim, mereka bicara dengan bahasa kita islam, tetapi mereka adalah orang-orang yang menyesatkan
C. Mereka yang memiliki harta yang banyak
D. Mereka yang berperilaku baik
Jawaban
Hudzaifah juga bertanya tentang ciri-ciri mereka, قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ sebutkan kepada kami bagaimana ciri-ciri mereka?
فَقَالَ: «هُمْ مِنْ جِلْدَتِنَا، وَيَتَكَلَّمُونَ بِأَلْسِنَتِنَا
Yaitu kaum yang dari golongan kita, berbicara dengan bahasa kita.
Jadi artinya apa? Mereka menisbatkan diri sebagai seorang muslim, mereka bicara dengan bahasa kita islam, tetapi mereka adalah orang-orang yang menyesatkan, ini ciri-ciri mereka itu. Mereka mengaku kita adalah orang yang menjalankan agama ini dengan baik, berbagai hal argumentasi-argumentasi mereka, mereka merasa dari golongan islam, dan bicara dengan bahasa-bahasa kaum muslimin.
9. Hal-hal menyimpang yang menyebabkan tidak teraihnya keutamaan islam adalah….
A. Bid'ah dan kesyirikan
B. Menjalankan sunnah Rasulullah
C. Mengambil petunjuk Rasulullahmengambil petunjuk Rasulullah
D. Mengikuti sunnah Rasulullah
Jawaban
Hal-hal yang akan membawa kita ke dalam hal yang menjauhi kemurnian dan keaslian serta kebenaran ajaran islam itu tersendiri yaitu ajaran-ajaran yang menyimpang bermacam-macam bentuk bid’ah
10. Maksud yang paling tepat dari pesan dari Abu ‘Aliyah berikut ini adalah…
تَعَلَّمُوا الإِسْلَامَ،فَإِذَا عَلِمْتُمُوهُ
Pelajarilah Islam itu, apabila kalian telah mempelajarinya
فَلَا تَرْغَبُوا عَنْهُ،
Maka janganlah meninggalkannya (jangan engkau jauhi)
A. Setelah engkau mempelajari Islam maka janganlah engkau menjauhinya dengan cara mengamalkan Islam itu sendiri
B. Setelah engkau mempelajari Islam maka janganlah engkau menjauhinya dengan cara menghafalkan ilmu tentang Islam itu sendiri
C. Setelah engkau mempelajari Islam maka dakwahkanlah Islam
D. Setelah engkau mempelajari Islam maka janganlah engkau melupakannya
Jawaban
Maksud yang paling tepat dari pesan dari Abu ‘Aliyah tersebut adalah setelah engkau mempelajari Islam maka janganlah engkau menjauhinya dengan cara mengamalkan Islam itu sendiri.
Comments
Post a Comment