All About Anemia

 Wah menarik banget ! anemia pada remaja putri dan wanita usia subur sedang jadi prioritas pemerintah juga lohh!

Yuk bahas tentang anemia!


Anemia


Sering disebut masyarakat sebagai  "kurang darah"

kurang darah, berbeda dengan tekanan darah rendah yaa

Anemia/Kurang Darah terjadi ketika seseorang mengalami penurunan jumlah sel darah merah yang sehat ditandai dengan hasil pemeriksaan kadar hemoglobin dibawah normal.

Darah Rendah/Hipotensi adalah ketika seseorang memiliki tekanan darah kurang dari 90/60 mmHg yang diukur dengan tensimeter.


Sudah pernah cek kadar hemoglobin darah?

Kalau setelah cek kadar Hb ternyata dibawah normal, berarti mengalami anemia. Kondisi anemia itu bisa diubah sesuai pola makan ☺️

Kadar Hemoglobin merupakan protein yang terdapat dalam sel darah merah. Hemoglobin inilah yang membuat darah berwarna merah.

Salah satu fungsi hemoglobin adalah mengikat atau membawa oksigen keseluruh jaringan tubuh dan membawa karbon dioksida dari seluruh tubuh ke paru-paru.

‼️ PENTING ‼️

oleh karena itu, penting menjaga kadar hemoglobin normal  untuk memenuhi kadar oksigen tubuh agar kerja organ, sel, jaringan, hormon tetap optimal dan mencegah terjadinya gangguan kesehatan.

Sel darah merah diproduksi secara teratur didalam sumsum tulang belakang.

Namun, dalam produksinya harus didukung dengan pemenuhan asupan zat gizi yang tepat yaitu protein, zat besi, vitamin B12, vitamin B9 atau asam folat, dan vitamin C.


Tanda dan Gejala Anemia


1. Kulit telapak tangan dan kelopak mata pucat
2. Alami 5 L (Letih, lesu, lemas, lemah, dan lunglai)
3. Mudah merasa capek atau lelah
4. Kesulitan bernapas
5. Detak jantung tidak teratur
6. Pusing dan kepala terasa ringan
7. Nyeri pada dada
8. Rasa dingin pada tangan dan kaki


Dampak Wanita mengalami Anemia :

1. Penurunan imunitas (mudah sakit)
2. Sulit konsentrasi (prestasi belajar menurun)
3. Penurunan kebugaran dan produktivitas
4. Remaja putri anemia risiko menjadi ibu hamil anemi


Ibu hamil anemia beresiko :
1. Bayi lahir dengan berat rendah (BBLR) --> risiko tinggi anak mengalami stunting --> terhambat tumbuh kembangnya.
2. Bayi lahir prematur
3. Pendarahan hebat saat persalinan
4. Kematian ibu melahirkan


Siapa yang beresiko tinggi mengalami anemia ?

1. Remaja Putri/Wanita Usia Subur calon pengantin : karena mengalami menstruasi setiap bulan membuat kehilangan cadangan zat besi dalam tubuhnya 13-15 mg/bulan
2. Ibu Hamil : ibu hamil perlu membagikan cadangan zat gizi kepada janin yang dikandung.
3. Ibu Menyusui : ibu menyusui perlu memberi ASI yang cukup kepada bayi yang disusuinya.
4. Seseorang yang mengalami pendarahan hebat

Karena kasus anemia se krusial itu, sehingga pemerintah membuat program pemberian tablet tambah darah GRATIS untuk remaja putri, wanita usia subur, dan ibu hamil untuk cegah anemia

Suplemen Tablet tambah darah itu kandungannya adalah zat gizi bahan utama pembentukan hemoglobin yaitu : Mineral zat besi (Fe), Vitamin B9 (asam folat), Vitamin B12, dan Vitamin C

Bisa dapet Tablet Tambah Darah Gratis di puskesmas atau layanan kesehatan terdekat yaa.. atau bisa beli secara mandiri di apotik.

Disarankan konsumsi TTD rutin 1 minggu 1 kali dimalam hari untuk cegah anemia.

Sumber zat besi pada makanan terbanyak ada di protein hewani dan nabati yaa.

Sayuran hijau juga ada zat besi 💚🥦🥬


Tips dan Trik Cegah Anemia ✨



Comments

Popular Posts