TITIPAN
TITIPAN
Kita hanyalah hamba Nya, yang sedang dititipi sesuatu oleh Nya, di dunia ini.
Kita bukan Tuhan, yang merasa menjadi pemilik sesuatu.
Sebagai seorang hamba, hendaklah pandai memilih maqom hamba, bukan mengambil maqom Allah, merasa sebagai pemilik.
Karena Kita adalah hamba, hendaklah selalu merasa dititipi oleh DZAT, yg menitipkan sesuatu yang paling baik untuk Kita.
Saat titipan ini bersikap yang tak sesuai dengan maunya Kita, titipan Allah ini boleh jadi adalah sarana Kita untuk berlatih menjadi hamba Allah yang tulus, ikhlas, berserah dan sabar.
Ada masanya titipan Allah ini akan pergi meninggalkan Kita kembali kepada sang PEMILIK, dan bersaksi tentang Kita di suatu masa.
Akankah titipan ini, bercerita yang baik tentang Kita saat berjumpa dengan RABB Kita?
Sebelum berpisah dengan titipan Allah, hendaknya Kita selalu berupaya melayani mereka dengan pelayanan terbaik, sebagai wujud dari pelayanan Kita kepada Allah.
Wallaahu A'lam
Catatan : tulisan dari grup Whatsapp Puan Talk
Comments
Post a Comment