Sharing berkenaan Ahlul Quran

 Sharing Session 1 (27 Januari 2024)

Ketika membaca Al Qur'an hadirkanlah niat yang baik dan banyak, yang berkaitan dengan Al Qur'an. Berusaha semaksimal mungkin untuk memperindah bacaan, karena sejatinya, apa yang kita baca adalah Kalamullah.

Siapa si Allah?

Allah adalah Raabb kita, pencipta alam semesta.

Maka kita itu ketika sedang membaca Al Qur'an, hadirkan bacaan yang bagus, suara yang indah, (berusaha).

Berbeda dengan solat, ketika solat, seakan-akan kita menghadap Allah, maka juga harus khusyuk.

Pun begitu ketika membaca Al Qur'an, harus khusyuk. Karena kita sedang membaca Kalamullah.

Saya pikir, tidak ada seorangpun yang tidak ingin menjadi ahlul Qur'an, semuanya pasti ingin, semua umat Islam pasti ingin menjadi ahlul Qur'an.

Ahlul Qur'an adalah manusia terbaik, yang Allah pilih untuk membawa firman-Nya. Allah berikan kepada mereka kedudukan yang istimewa di sisi-Nya karena mereka selalu membersamai Al Qur'an. Bahkan tingginya derajat mereka (ahlul Qur'an) di surga kelak, sesuai dengan bacaan yang terakhir yang mereka baca. (maka perbanyaklah membaca Alquran)

Tapi apakah menjadi Ahlul Quran berarti harus hafal Al Qur'an? TIDAAAAKKK... tapi menghafal Al Qur'an adalah salah satu cara supaya kita menjadi ahlul Qur'an.

para ulama, menyebutkan ada 5 hal yang harus kita lakukan untuk menjadi ahlul Qur'an.

1. memperbanyak membaca Al Qur'an.

para salaf memiliki kebiasaan yang berbeda-beda dalam membaca Al Qur'an dan mengkhatamkannya.

Namun, Al Qodhi Ibnu Abi Ya'la dan para ulama selainnya menyebutkan sangatlah dibenci bagi seorang muslim jika dia belum khatam dalam 40 hari.

2. Meng i'rob kan Al Qur'an 

I'rob disini bukanlah i'rob mubtada' Khobar atau fa'il ma'ful.

I'rob disini maksudnya adalah membaca Al Qur'an dengan pengucapan yang benar, baik dari segi harokat, makhraj dan sifat hurufnya...

3. Berusaha menghafalkan Al Qur'an.

Perumpamaan orang yang membaca Al Qur'an dan dia hafal, maka dia bersama para malaikat utusan yang mulia lagu berbakti. HR. Bukhori 4937

Ingat, menghafal Qur'an bukan tentang berhasil atau khatam. "BUKAAAN ITU.." melainkan yang terpenting adalah kita mau berproses dan melangkah semampu kita.

4. Memahami Al Qur'an.

Karena Al Qur'an tidak di turunkan untuk sekedar di baca hurufnya, namun juga untuk di pahami maknanya.

Disinilah pentingnya mempelajari bahasa Arab..Karena Al Qur'an hanya dapat di pahami jika kita paham bahasa arab. Setidaknya kalau kita belum bisa bahasa arab, maka jangan pernah tinggalkan majelis ilmu.

5. Mengamalkan isi Al Qur'an..

Kalau seandainya Al Qur'an tidak membuat kita takut kepada Allah, tidak mempersedikit dosa kita, dan tidak memperindah akhlak kita, buat apa kita menambah-nambah alasan Allah untuk memghukum kita?

Bukankah nabi pernah bersabda..

"Al Qur'an adalah hujjah penolongmu, atau hujjah penuntutmu..."

5 langkah ini, saya rangkum dari salah satu kajian Syaikh Abdussalam bin Muhammad Asy Syuwair hafidzahullah...

Tentu kemuliaan ini hanya kita dapat dengan pertolongan Allah. Oleh karena itu jangan pernah bosan berdoa meminta kepada Allah agar Allah masukkan kita ke dalam golongan Ahlul Qur'an.